Kamis, 08 Agustus 2019

TENTANG ROBOTIK

     Robotik adalah ilmu tentang robot, yang merupakan mesin yag dapat meniru tindakan tertentu manusia. Ada robot yang dapat secara otomatis menanggapi kondisi lingkungan sekitarnya. Istilah robot berasal dari kosa kata Ceko robota, yang berarti “kerja paksa”. Umumnya robot melakukan tugasnya persis seperti budak. Mereka bekerja dalam jangka waktu sangat lama dan untuk satu rangkaian tugas berulang-ulang. Ada jenis robot uji coba yang dipakai oleh para ahli untuk meneliti seberapa mirip gerak-gerik mereka sewaktu menirukan gerak manusia.
     Robot dapat diprogram untuk mengerjakan tugas-tugas yang menurut manusia tergolong menjemukan atau tidak menyenangkan. Jika sirkuit elektronik dan seluruh mekanismenya terlindung, robot juga mampu beroperasi di dalam kondisi berbahaya. Robot Mampu menangani bahan radioaktif, menyemprotkan cat di ruangan yang penuh asap, bekerja jauh di bawah air, dan menjelajahi lingkungan-lingkungan yang kurang bersahabat seperti di permukaan Mars. Robot juga dipakai untuk mendeteksi dan menjinakkan bom serta ranjau darat.
Sejarah Robot

sejarah robot
Sejarah Robot: Kata robot itu sendiri diambil dari kata yang berasal dari kata robota, yang mempunyai arti pekerja, dipopulerkan oleh Isaac Asimov pada tahun 1950 dalam sebuah karya fiksinya. Robot biasanya digunakan untuk tugas berat, bahaya, pekerjaan berulang dan kotor. Biasanya menunjuk robot industri digunakan dalam garis produksi. Penggunaan lainnya termasuk pembersihan limbah beracun, penjelajahan bawah air dan luar angkasa, pertambangan, cari dan tolong, dan pencarian tambang. Belakangan ini robot mulai memasuki pasaran konsumen di bidang hiburan, penyedot debu, dan pendeteksi kebocoran gas.
Sejarah Robot itu pertama kali dikembangkan oleh Computer Aided Manufacturing-International (CAM-1), “ Robot adalah peralatan yang mampu melakukan fungsi-fungsi yang biasa dilakukan oleh manusia, atau peralatan yang mampu bekerja dengan intelegensi yang mirip dengan manusia”. Definisi kedua, dikembangkan oleh Robotics Institute of America (RIA), perkumpulan pembuat robot yang lebih menitikberatkan terhadap kemampuan nyata yang dimiliki oleh robot terhadap kemiripannya dengan manusia.
Robot adalah peralatan manipulator yang mampu diprogram, mempunyai berbagai fungsi, yang dirancang untuk memindahkan barang, komponen-komponen, peralatan, atau alat-alat khusus, melalui berbagai gerakan terprogram untuk pelaksanaan berbagai pekerjaan. Secara mendasar, robot memilik banyak hal yang sama dengan otomasi internal, mereka memanfaatkan piranti tenaga yang serupa (seperti listrik, hidraulik, atau pneumatik) dan mereka dikendalikan melalui urutan-urutan yang telah dikendalikan melalui program, yang memungkinkan mesin tersebut pada posisi yang diinginkan. Lingkungan seperti ini didefinisikan sebagai lingkungan Dalam perkembangan mesin yang terotomatisasi ini akan menjadi bermacam-macam spesifikasi tergantung kebutuhan aktifitas manusia terhadap otomatisasi industri dan robotika.
Robotika merupakan bidang dinamis yang perkembangannya sangat maju pesat. Perkembangan ini selain melibatkan komputasi, permesinan dan elektronika juga menyangkut perkembangan teknologi terapan. Penelitian dibidang terakhir ini biasanya berakar dari industri, untuk memecahkan masalah industri dengan teknologi yang ada. Misalnya adalah pengembangan perangkat lunak untuk mendapatkan algoritma baru bagi pengendalian robot, pengembangan sistem penglihatan dengan sistem resolusi yang lebih tinggi, perbaikan kemampuan sensor dan pengembangan protokol komunikasi untuk komunikasi dengan komputer dan peralatan pabrik Sehingga robot diasmsikan sebagai gabungan antara perangkat mekanik dan perangkat elektronik yang berfungsi untuk menggantikan pekerjaan manusia yang beresiko tinggi, seperti pekerjaan pada temperatur yang tinggi, zat kimia, ruang hampa udara, dan pada kondisi yang tidak mungkin dikerjakan oleh manusia. Ada juga robot sebagai alat hiburan dan ada pula robot yang bertugas untuk menggantikan pekerjaan yang menuntut keahlian (accurary), kecepatan dan lain-lain. Ada pula robot yang berfungsi untuk mengerjakan pekerjaan yang rutin seperti robot pada pemintalan benang. Pada bidang pertahanan keamanan (Hankam), robot digunakan sebagai penjinak bom. Saat ini robot dikembangkan agar dapat berpikir sendiri dengan logika-logika yang telah ditanamkan pada software dalam robot tersebut.
Ketika para pencipta Sejarah Robot pertama kali mencoba meniru manusia dan hewan, mereka menemukan bahwa hal tersebut sangatlah sulit; membutuhkan tenaga penghitungan yang jauh lebih banyak dari yang tersedia pada masa itu. Jadi, penekanan perkembangan diubah ke bidang riset lainnya. Robot sederhana beroda digunakan untuk melakukan eksperimen dalam tingkah laku, navigasi, dan perencanaan jalur. Teknik navigasi tersebut telah berkembang menjadi sistem kontrol robot autnomous yang tersedia secara komersial; contoh paling mutakhir dari sistem kontrol navigasi autonomous yang tersedia sekarang ini termasuk sistem navigasi berdasarkan-laser dan Visual Simultaneous Localization and Mapping (VSLAM) dari ActivMedia Robotics dan Evolution Robotics. Ketika para teknisi siap untuk mencoba robot berjalan kembali, mereka mulai dengan hexapod dan platform berkaki banyak lainnya. Robot-robot tersebut meniru serangga dan arthropod dalam bentuk dan fungsi. Trend menuju jenis badan tersebut menawarkan fleksibilitas yang besar dan terbukti dapat beradaptasi dengan berbagai macam lingkungan, tetapi biaya dari penambahan kerumitan mekanik telah mencegah pengadopsian oleh para konsumer. Dengan lebih dari empat kaki, ini stabil secara statis yang membuat mereka bekerja lebih mudah. Tujuan dari riset robot berkaki dua adalah mencapai gerakan berjalan menggunakan gerakan pasif-dinamik yang meniru gerakan manusia

Jenis-Jenis Robot
Biasanya robot dalam dunia industri adalah jenis robot berlengan, yang memiliki sendi mekanik yang memungkinkan mereka bergerak dengan lancar. Robot tipe ini juga dapat mengubah panjang lengannya sesuai dengan kebutuhan. Tenaga penggerak lengan bersumber dari sistem hidraulik atau pneumatik. Jumlah arah gerak dari suatu lengan robotik disebut derajat kebebasan. Sendi yang dapat memutar, bergerak ke atas dan ke bawah, dan bergerak menyamping berarti memiliki tiga derajat kebebasan.
     Pada ujung lengan robotik terdapat sebuah alat yang disebut efektor ujung, entah berupa telapak tangan yang dapat mencengkeram, penyemprot, laser , pemotong dan pengelas logam, atau piranti lain. Unit mikroprosesor memberikan instruksi kepada motor yang ada di dalam lengan robotik untuk menempatkan posisi efektor ujungnya secara tepat di atas tempat-tempat yang dituju.

Jenis-Jenis Robot Berkaki

Selain robot beroda, jenis robot lain yang paling banyak dikembangkan adalah robot berkaki. Robot ini bergerak dengan menggunakan servo, jenis motor yang rotasinya dapat diatur, dan bahkan servo yang canggih sudah memiliki rangkaain pengontrol didalamnya. Ada banyak sekali jenis robot berkaki. Berikut jenis-jenis robot berkaki yang dilihat dari seberapa banyak jumlah kakinya. 1. Robot Berkaki… 

Jenis-Jenis Robot Beroda

Masih ingat? Di salah satu jenis robot, ada robot yang bergerak atau berpindah tempat menggunakan roda. Dimana robot beroda ini adalah yang paling banyak dibuat pada masa ini. Baik untuk aplikasi yang serius, dan juga untuk yang sekedar hobbi robot, atau pembelajaran. Di kelas ini saya hanya ingin memperkenalkan jenis-jenis robot beroda yang banyak diaplikasikan… 

Mengenal Jenis-Jenis Robot Dunia

Apa kamu tau? Robot itu ada banyak jenisnya. Dan tak hanya seperti yang orang awam gambarkan. Yang mereka tau robot itu hanya berbentuk seperti manusia (humanoid), dan terbuat dari besi. Padahal ada banyak jenis-jenis robot di dunia ini. Dikelas kali ini saya ingin memperkenalkan banyak jenis robot. Ini bertujuan supaya pemikiran kamu mengenai robot menjadi…

Untuk Apa Belajar Robot?

“Perkenalkan saya Ajang. Saya adalah salah satu instruktur Robotic, dan keberadaan saya disini adalah untuk menjawab pertanyaan bapak dan ibu, yang masih sering bertanya untuk apa belajar robot?” Cuplikan diatas adalah kalimat pembuka ketika saya diharuskan untuk presentasi Pelajaran Robotic didepan semua orang tua murid. Ya kebetulan sekarang saya bisa dipanggil seorang guru Robotika disebuah…

3 Komponen Pembentuk Robot

Sebelum baca ini saya harap kamu sudah tau ya apa itu robot? Dan yang paling penting juga sudah memahaminya. Jika belum, kamu tau kan harus apa? Baca postingan dikelas sebelumnya… Dikelas sebelumnya pun sudah sempat disinggung kalau robot itu harus terdiri dari 3 komponen. Masih ingat? Komponen itu adalah Mekanik, Elektronik, dan Program. Nah dikelas… 

Ada 3 Hukum Robot, Apa Sajakah Itu?

Saya akan mengajak Kamu kembali ke masa lalu, dan akan saya kenalkan kamu pada Isaac Asimov. Dialah yang menulis Cerita Fiksi Ilmiah, yang ikut mengawali sejarah perkembangan robot. Dan dalam salah satu ceritanya yang berjudul, “Runaround” tahun 1942 dikenalkan dengan lengkap 3 Hukum Robot (3 Laws Of Robotics). 1. A robot may not injure a…

Siapakah Penemu Robot Pertama?

Bicara tentang sejarah robot, maka pertama kali akan saya kenalkan kamu dengan Karel Capek, dialah yang pertama kali menyebutkan istilah, “Robota” dari bahasa Cheko yang artinya; budak atau pekerja yang tidak pernah lelah dan bosan. Dalam sebuah Drama R.U.R (Rossum’s Universal Robots) pada tahun 1921. Robot pada drama itu bukanlah Robot yang di identikan dengan… 

Robot Itu Apa Ya?

Robot itu apa ya? Saya pertama kali kenal ma Robot Tuh pas nonton film Power Ranger. Atau apa ya waktu itu? Oh ya kamen rider. Iya itu waktu kecil saya pikir Robot tuh bentuknya seperti manusia. Terus imajinasi saya berubah setelah muncul film, “Transformers”, iya saat itu saya berpikir kalau Robot itu bisa berubah dari… 

8 Komponen Utama Dalam Robot

By  | Desember 15, 2017
Ok dikelas ini kita akan membahas lebih dalam lagi mengenai robot. Saya akan bicara lebih teknis mengenai komponen dalam sebuah robot. Kamu akan saya ajak untuk membedah mulai dari bagian otak, hingga ke otot. Iya, robot mempunyai itu, dan robot bisa saja lebih kuat dan lebih pintar dari manusia. Bisa saja,,,
Kamu bisa saja pernah bertanya. Apa yang membuat robot bisa berpikir? Apa yang membuat robot bisa bergerak? Apa yang membuat robot bisa mendapatkan informasi dari lingkungan sekitar? Apa yang menjadi mata, telinga, kulit pada robot?
Semua pertanyaan diatas akan kita jawab sama-sama sekarang. Baik kita mulai saja…
1. Controller. Ini adalah bagian paling utama dalam robot, ini seperti otak pada manusia. Bagian ini berfungsi untuk menjalankan program,  menerima dan mengolah setiap informasi dari input sensor, dan juga yang mengirim dan mengendalikan output pada actuator, indikator, atau juga audio. Program juga di download pada controller. Pengembangan yang populer saat ini adalah microcontroller.
Microcontroller Arduino

2. Actuator. Bagian ini seperti otot pada manusia. Fungsinya adalah untuk menggerakan robot. Untuk robot yang beroda biasanya menggunakan DC Motor, sebagai pemutar roda, dan membuat robot berpindah tempat. Dan untuk robot yang berjalan menggunakan kaki, Motor Servo adalah pilihan yang tepat. Motor Sevo adalah DC Motor yang dapat diatur putarannya. Untuk jenis yang linear Hidraulic, dan pneumatic juga digunakan untuk penggerak robot.
3.Sensor. Jika manusia memiliki indera maka robot memiliki sensor. Ada banyak jenis-jenis sensor robot, manusia hanya memiliki 5 indera, robot bisa memiliki sensor dengan jumlah yang tidak terbatas. Karena robot mahluk elektronik, dan teknologi yang cepat berkembang.
4. Battery. Merupakan sumber energi bagi robot. Seperti otak kamu yang membutuhkan nutrisi, dan badan kamu yang membutuhkan kabohidrat atau vitamin. Listrik adalah darah bagi robot, dan robot bisa mendapatkan kebutuhan listrik untuk controller, sensor, actuator dan semua komponen elektronik, dari battery.
5. Kabel. Jika sebelumnya battery seperti darah, maka kabel ini seperti urat jalan mengalirnya darah pada setiap komponen pada robot, dan juga sebagai saraf yang menjadi jalan data untuk input dan output.
6. Frame. Sebagai tulang yang menyangga antara servo pada robot. Juga yang membentuk robot menjadi berbagai macam, dan penunjang penampilan robot. Untuk robot beroda seperti line follower frame cukup berbentuk kotak, atau lingkaran saja, sebagai penyangga DC Motor dan tempat meletakan controller.
7. Chassis. Rangka utama pada robot, biasanya menjadi badan bagi si robot. Biasanya sebuah chassis pada robot dipasang berbagai macam frame, dengan jumlah lebih banyak.
8. Support. Adalah komponen pendukung terbentuknya robot, seperti baud dan mur.
Sudah Baca: 3 Komponen Pembentuk Robot

Macam-Macam Jenis Sensor Pada RobotBy  | Desember 15, 2017

JENIS-JENIS PADA ROBOT
Ada banyak sekali jenis sensor yang bisa ditanamkan pada robot. Dengan memiliki fungsi yang beragam juga. Diantaranya adalah;
1. Touch Sensor. Adalah jenis sensor yang akan mendeteksi ketika disentuh, ibarat kulit. Touch Sensor pada dasarnya adalah saklar yang memiliki berbagai jenis bentuk. Pada robot digunakan untuk misalnya; mendeteksi objek yang ada pada tangan robot, mencegah terjadinya tabrakan pada robot beroda, dan masih banyak lagi.
Push Button dan Touch Sensor
Contoh touch sensor yang paling sederhana adalah Push Button. Dan yang lebih baiknya bisa kamu lihat pada gambar atas.
2. Light Sensor. Sensor ini mendeteksi cahaya atau peka terhadap cahaya disekitarnya. Dengan sensor ini robot dapat mengetahui gelap dan terang suatu objek, tempat, siang atau malam.
LDR Sensor dan IR Sensor
Untuk menentukan gelap dan terang suatu tempat biasa menggunakan LDR Sensor, sementara untuk keperluan Robot Pengikut Garis (Line Follower) menggunakan InfraRed Sensor.
3. Color Sensor. Sama seperti light sensor atau Infra Red sensor, color sensor juga bisa mendeteksi gelap terang dengan menangkap warna hitam dan putih. Tapi selain itu, Color Sensor juga dapat mendeteksi warna lainnya seperti merah, biru, kuning, dan sebagainya.
Light Sensor
Pada aplikasinya color sensor juga bisa digunakan untuk membuat robot Line Follower, bahkan yang lebih canggih, yaitu: dapat mengikuti garis dengan warna yang lebih spesifik.
4. Distance Sensor. Adalah jenis sensor yang digunakan untuk mendeteksi objek dengan cara mengukur jarak objek tersebut. Sensor ini bisa mengukur jarak dengan sangat akurat. Dalam robot, Distance Sensor berguna sebagai mata. Robot dapat melihat objek didepannya dengan sensor ini.
Ultrasonic Sensor
Contoh Distance Sensor yang paling sering digunakan adalah Ultrasonic sensor. Cara kerjanya sama persis seperti mulut dan telinga pada kelelawar.
5. Sound Sensor. Mendeteksi suara disekitar robot, fungsinya tentu saja seperti telinga. Melalui program sensor ini bisa membedakan suara yang nyaring, suara yang tidak nyaring, dan hening. Intensitasnya bisa kita atur manual, atau melalui program, tergantung jenis Sound Sensor yang dipakai.
Sound Sensor dan Voice Recognition
Bahkan untuk jenis Voice Recognition, itu bisa diprogram untuk mendengar kata (bahasa) yang digunakan manusia.
6. Balance Sensor. Biasa digunakan untuk membuat robot tetap seimbang. Mengetahui kemiringan, dan membantu bangun saat robot terjatuh.
Ballance atau Gyro Sensor
Salah satu contohnya adalah Gyroscope, dipakai juga pada Smartphone.
7. Gas Sensor. Berfungsi untuk mendeteksi berbagai jenis gas atau asap yang ada disekitar. Seperti hidung pada manusia, dapat membedakan yang mana gas yang biasa mana gas yang berbahaya.
Gas Sensor
Contoh penerapan gas Sensor adalah untuk robot penjinak Bom, atau robot GreenBird.
8. Temperatur Sensor. Sama seperti kulit yang dapat merasakan panas dan dingin. Dengan temperatur sensor robot dapat mengenali suhu yang ada disekitarnya.
Temperatur Sensor
Sebenarnya masih banyak lagi sensor yang bisa kamu gunakan untuk robot. Tapi 8 sensor diatas adalah yang paling sering digunakan. Dan kalau kamu mengetahui ada lagi sensor yang menurut kamu bagus dipasang untuk robot, kamu boleh berbagi dikotak komentar ya… Saya tunggu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar